Puteri Pariwisata Indonedia 2008 asal Maluku, Albertina Fransisca
Mailoa atau yang akrab disapa dengan Chika merasakan pahitnya dinyatakan
positif virus Corona. Dia bahkan dua kali terkena virus Corona setelah
sebelumnya sudah sembuh. Ia pun meberikan tips apa yang dilakukannya
selama masa penyembuhannya.
"Tipsnya selain harus
rajin mencuci tangan, social distancing dan pakai masker itu penting
sekali, selain itu tidak stres! Itu penting banget," katanya.
Pemilik
sekolah modeling Runway by Chika Mailoa itu menambahkan, pasien yang
terinfeksi virus Corona juga tidak boleh terlalu banyak berpikir hingga
tidak bisa tidur. Hal itu karena tidur yang cukup merupakan bagian
penting dari proses pemulihan COVID-19.
"Makanya kita beberapa kali dikasih obat penenang
dari dokter, supaya kita bisa tidur dan istirahat, sebelum jam 22.00 WIB
itu sudah tidur, karena diedukasi sama dokter ada hormon yang berasal
dari tubuh kita yang akan memproduksi dan memperbanyak diri untuk
membentuk antibodi. Jadi penting banget buat tidur," jelasnya.
Menurut
Chika, seseorang yang merasa dirinya memiliki gejala virus Corona juga
tak perlu takut untuk memeriksakan diri ke dokter. Karena belum tentu
hasil pemeriksaan dari rapid test atau tes swab hasilnya akan positif.
Wanita 35 tahun itu menjelaskan jika kondisi tubuh terasa tidak enak,
lebih baik untuk isolasi mandiri di rumah saja selama 14 hari. Saat
isolasi mandiri ini, selain makan makanan yang sehat, pastikan juga
mengonsumsi beberapa macam vitamin.
"Kalau vitamin dari rumah
sakit itu pasti ada vitamin C, vitamin B kompleks. Aku sendiri punya
tambahan vitamin lainnya, yaitu vitamin zinc, vitamin D, ada multi
vitamin juga. Jadi yang wajib itu vitamin C dan vitamin E juga. Dan yang
paling penting harus berjemur, makan buah. Setiap hari pas di rumah
sakit aku selalu dikasih buah pisang dan telur rebus pagi hari. Kalau
sayuran apa saja aku konsumsi. Dan juga aku konsumsi jamu. Kalau di
Makassar ada namanya Saraba, minuman tradisional yang kaya manfaat,"
ucap mantan ratu kecantikan yang tinggal di Makassar itu.
Chika
mengungkapkan kisahnya terpapar virus Corona dua kali hingga akhirnya
bisa sembuh. Dia menduga dirinya terinfeksi dari sang ibu.
"Jadi
awal aku sakitnya kemungkinan besar dari ibuku. Dia di rumah sakit pada
14 Maret 2020, gejalanya itu kayak orang flu, lemas, demam,dan pusing.
Tiga hari kemudian aku yang sakit dan mengalami gejala yang sama, nggak
enak badan dan demam tinggi plus sakit kepala. Selama tiga hari aku
nggak bisa bangun dari tempat tidur," ungkap Chika saat dihubungi
Wolipop via telepon Selasa (5/4/2020).
Pada 26 Maret,
Chika dan ibunya menjalani tes swab. Empat hari kemudian hasilnya keluar
dan keduanya dinyatakan positif terinfeksi virus Corona. Pada 27 Maret,
Chika dan ibunda dipindahkan ke gedung lain dari rumah sakit tersebut
untuk isolasi.
Chika dan kedua orangtuanya memutuskan
menjalani isolasi mandiri di rumah setelah hasil tes swab ketiga mereka
dinyatakan negatif COVID-19. Saat itu dia pun merasa kondisi tubuhnya
sudah benar-benar fit.
Namun pada 13 April 2020, belum
sampai sebulan setelah pertamakali dinyatakan Corona, Chika kembali
merasakan demam dan keirngat dingin. "Badanku itu kayak tertusuk-tusuk,
keluar dingin dann agak panas. Aku mulai stres lagi, emang sih aku sudah
pisah tidur dengan anak-anak, cuman semuanya sudah siap-siap mau hidup
normal lagi di dalam rumah," ujar ibu dua anak itu.
Chika
pun memutuskan kembali menjalani tes swab. Begitu juga kedua
orangtuanya. Tak disangka, dia kembali dinyatakan positif COVID-19,
sedangkan kedua orangtuanya negatif.
Namun kini Chika
sudah sembuh dari virus Corona. Berdasarkan tes swab keempat yang
dijalaninya pada 22 April 2020, hasilnya negatif. Begitu juga dari tes
swab kelima yang dilakukannya pada 27 April, hasilnya juga negatif.
Mei 07, 2020
Tags :
artikel
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments